tag:blogger.com,1999:blog-69849929137037353712024-03-04T23:56:42.242-08:00PIK REMAJA KAWATWE CARE - WE SHARE - WE AWAREPIK REMAJA KAWAT SMKN 50http://www.blogger.com/profile/17420126471320295091noreply@blogger.comBlogger13125tag:blogger.com,1999:blog-6984992913703735371.post-63026769345203365022012-03-29T08:35:00.006-07:002012-03-29T08:42:24.301-07:00Percaya Diri = Harga DiriHari gini ga PEDE?? Cupu bangeeet sih lhooo!!<br />
<br />
Katanya ngaku remaja aktif tapi disuruh presentasi didepan kelas aja masih gugup, disuruh nyanyi di kondangan aja gamau, alesannya cuma satu MALU<br />
<br />
Apakah hal ini terjadi juga sama kalian guys??<br />
<br />
Wah wah klo hal ini masih terjadi sama kalian, yuk tengok tulisan berikut ini mengenai <b><span style="font-size: large;">KETERAMPILAN MEMPERCAYAI DAN MENGHARGAI DIRI SENDIRI</span></b><br />
<br />
<span style="font-size: large;"><b>Apa sih Percaya diri itu?</b></span><br />
<br />
<blockquote class="tr_bq">
<div style="text-align: justify;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjSIAPD4vcGYYzmfBHRByCAouopPFN-mC_L0-J4GlNQFVdedMRtAkaJuQLShM_eKkgv1rA4YWzqJuTv14oj32SdySyjXI8Iv8BKbvgqOMjpL3pvMPLTwiPsaDUQgFJQuOMDgwRPLEs1tpU/s1600/yfgd18yp.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjSIAPD4vcGYYzmfBHRByCAouopPFN-mC_L0-J4GlNQFVdedMRtAkaJuQLShM_eKkgv1rA4YWzqJuTv14oj32SdySyjXI8Iv8BKbvgqOMjpL3pvMPLTwiPsaDUQgFJQuOMDgwRPLEs1tpU/s200/yfgd18yp.jpg" width="175" /></a></div>
Percaya diri diartikan sebagai kemampuan seseorang dalam melakukan evaluasi terhadap dirinya sendiri, serta dapat mengukur suatu perbuatan dari segi baik atau buruknya. dengan kepercayaan diri dan penghargaan terhadap diri sendiri, remaja diharapkan dapat menilai apakah aktivitas yang dilakukan bermanfaat untuk dirinya dan lingkungannya atau bahkan sebaliknya akan merugikan orang lain dan dirinya. </div>
</blockquote>
<br />
<br />
<b><span style="font-size: large;"> PERCAYA DIRI = HARGA DIRI</span></b><br />
<br />
<blockquote class="tr_bq">
<div style="text-align: justify;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj9rKpwH4Fmr2I4B1fBGA-HYJA_SDEHkC9VG5ya6Ujv0ikDKMw9Azy0yNDhMXgVWo0PLpettz3xTf-yg934Y4g45iRkYwHxx8L_0K32pP_6IEcqAgDL4VYK8_Wx6CTVAmXGIEze49YD1mQ/s1600/percaya-diri.gif" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj9rKpwH4Fmr2I4B1fBGA-HYJA_SDEHkC9VG5ya6Ujv0ikDKMw9Azy0yNDhMXgVWo0PLpettz3xTf-yg934Y4g45iRkYwHxx8L_0K32pP_6IEcqAgDL4VYK8_Wx6CTVAmXGIEze49YD1mQ/s1600/percaya-diri.gif" /></a></div>
Kepercayaan diri berkaitan dengan harga diri (self esteem). Harga diri didefinisikan sebagai pandangan seseorang terhadap keunggulan yang dimilikinya, yang ditentukan juga oleh penampilan, kemampuan, kinerja, dan penilaian oleh orang - orang penting yang berpengaruh baginya. Harga diri orang - orang penting yang berpengaruh baginya. </div>
</blockquote>
<br />
<br />
<br />
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
<b><span style="font-size: large;">PENGEMBANGAN HARGA DIRI</span></b></div>
<div style="text-align: left;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
Harga diri dapat dikembangkan dengan cara berikut ini:</div>
<ol>
<li style="text-align: left;">Berpikir positif</li>
<li style="text-align: left;">Bersedia mengambil resiko</li>
<li style="text-align: left;">Sabar terhadap diri sendiri</li>
<li style="text-align: left;">Menghindari pengaruh negatif</li>
<li style="text-align: left;">Bergaul dengan kelompok mendukung</li>
<li style="text-align: left;">Mengembangkan prioritas</li>
<li style="text-align: left;">Mengembangkan rasa humor</li>
<li style="text-align: left;">Menerima tanggung jawab</li>
</ol>
<br />
Nah udah tahu kan penting nya percaya diri, supaya bisa mengangkat harga diri kita juga loh remajaa..<br />
<br />
Makanya yuk ayuk semua coba kembangin diri kalian dengan cara yang udah kita kasih yaa...<br />
<br />
See you next postPIK REMAJA KAWAT SMKN 50http://www.blogger.com/profile/17420126471320295091noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6984992913703735371.post-10215696752643088822012-03-28T09:08:00.000-07:002012-03-28T09:08:27.336-07:00Keterampilan Mengatasi Stress (Copyng Skills)Apa kabar semuanyaaa??<br />
<br /><b><span style="font-size: large;">SUKSES SPEKTAKULER!!!!</span></b><br />
<br />
<br />
Kali ini admin mau berbagi cerita sama kalian semua para pembaca setia blog kami lhoooo...<br />
hehehe ayoo semuanya merapaaaatt..<br />
Jangan sampai ketinggalan info nih...<br />
<br />Nah langsung aja yuks to the point<br />
<br />
<div style="text-align: justify;">
<blockquote class="tr_bq">
kalian pernah ga sih ngerasa stress?? Ngerasa galau, ngerasa banyak pikiran, harus ngerjain inilah itulah harus mikirin inilah itulah?? Pasti semua orang pernah mengalami yang namanya stress karena banyak pikiran dan banyak masalah??</blockquote>
</div>
<br />
Nah sekarang kita dari PIK Remaja KAWAT mau share ke kalian gimana caranya mengatasi stress.. disimak baik2 yaaa ^^<br />
<br />
<span style="font-size: large;"><b>Apa sih STRESS??</b></span><br />
<br />
<blockquote class="tr_bq">
<div style="text-align: justify;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEigJczlOWDCnPztNNM0eiEoxv2Ba6pdR0E1dmYYf0dT-bClwSN2NHIgWp7f6-Y2aodVmO9DmS8qCnGxpXOaerwEJXdQsmyDIAN0PL2izNHT25Fu5qZjfLbR-naskslV1WK4rwfQd6lmpks/s1600/stressed.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="231" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEigJczlOWDCnPztNNM0eiEoxv2Ba6pdR0E1dmYYf0dT-bClwSN2NHIgWp7f6-Y2aodVmO9DmS8qCnGxpXOaerwEJXdQsmyDIAN0PL2izNHT25Fu5qZjfLbR-naskslV1WK4rwfQd6lmpks/s320/stressed.jpg" width="320" /></a>Stress adalah kombinasi dari stressor (sebuah situasi) dan respons stress (reaksi otak dan tubuh). Situasi yang baru, tidak menyenangkan atau sulit diatasi disebut stressor (penyebab stress)</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Stressor dapat muncul dalam setiap kesempatan didalam hidup kita, tidak selalu sebagai reaksi terhadap situasi atau kejadian yang negatif tetapi juga dapat juga merupakan sebuah pendorong motivasi yang postif. Tanpa stressor hidup akan membosankan sehingga menyebabkan hidup menjadi stress pula. Tetapi, stress yang ekstrem dapat mengakibatkan sakit, semakin menurunkan harga diri, dan mengurangi motivasi.</div>
</blockquote>
<br />
<br />
Trus gimana sih caranya biar ga stress??<br />
<b><span style="font-size: large;">Stress itu gabisa dihindari tapi bisa dikelola lhooo..</span></b><br />
Ayoo baca lanjutannyaa yaaa<br />
<br />
<br />
<blockquote class="tr_bq">
<div style="text-align: justify;">
Mengelola Stress bukan sekedar mengurangi stress tetpai juga mengelola situasi yang menyebabkan stress pada individu. Penelitian menunjukkan bahwa kinerja dapat meningkat dengan bertambahnya stress sampai titik puncak. Tetapi bila melewati titik puncak, maka stress akan berakibat negatif. Mengelola stress berarti menemukan jenis, cara dan waktu stress yang tepat sesuai dengan ciri khas individu, prioritas dan situasi hidupnya untuk mencapai kinerja dan kepuasan maksimal.</div>
</blockquote>
<br />
<br />Nah karena itu, kita sebagai remaja yang aktif kita harus pinter mengatasi stress, ada lhoo <b><span style="font-size: large;">keterampilan menghadapi stresss..</span></b> Lanjut lagi yaa bacanyaa :D<br />
<br />
<br />
<blockquote class="tr_bq">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhhaomIsMAsQKYOlkp-1dUwCR2f-eLqS6bg2QC_ENfrr87hKumtQe9cOXpUO-KbOG0ek5rcqbNaaJG6h-ZY6wf4CRJXFFkG45QoK6imlq9u0R7oHZJdmnh4qdszdh7VxTAzjeenxvpNcIY/s1600/teen+stress.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhhaomIsMAsQKYOlkp-1dUwCR2f-eLqS6bg2QC_ENfrr87hKumtQe9cOXpUO-KbOG0ek5rcqbNaaJG6h-ZY6wf4CRJXFFkG45QoK6imlq9u0R7oHZJdmnh4qdszdh7VxTAzjeenxvpNcIY/s1600/teen+stress.jpg" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
Keterampilan mengelola stress berkaitan dengan kemampuan seseorang untuk menjalankan kehidupan sehari - harinya dengan menggunakan semua pengetahuan, sikap, perilaku sehat, sosial, mental dan kepriibadiannya. Biasanya keterampilan ini dihubungkan dengan stress, kemarahan, konflik, dan managemen waktu.</div>
</blockquote>
<br />
Keterampilan mengelola stress sangat penting, karenaaaa.................<br />
<br />
<div style="text-align: justify;">
<blockquote class="tr_bq">
mengembangkan keterampilan mengelola stress membuat seseorang mampu memelihara dirinya sendiri dan orang lain serta mempengaruhi lingkungan sosialnya ketika berhadapan dengan berbagai situasi buruk dan tekanan dari kehidupan modern ini.</blockquote>
<blockquote>
<br />Seseorang yang berdaya dengan keterampilan mengelola stress, selalu siap (berperilaku) menghadapi pengaruh2 lingkungannya.</blockquote>
</div>
<br />
<br />
<span style="font-size: large;"><b>Gimana sih caranya mengelola Stress yang Efektif???</b></span><br />
<blockquote class="tr_bq">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi4m76VLvMITWpXCNvu5mNbiynVFBNv554gXbhpuDqeCs9MXhpp4_AiaeiZ6yYG-J-3AYDEnLWXPCTtwgtUTk6E_-Junnpgs2c3LQfPLLx2ywpeyje04Ev4frTo2dMLTjeio3lGYedauUg/s1600/spongebob__imagination_by_kssael.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="264" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi4m76VLvMITWpXCNvu5mNbiynVFBNv554gXbhpuDqeCs9MXhpp4_AiaeiZ6yYG-J-3AYDEnLWXPCTtwgtUTk6E_-Junnpgs2c3LQfPLLx2ywpeyje04Ev4frTo2dMLTjeio3lGYedauUg/s320/spongebob__imagination_by_kssael.png" width="320" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
</blockquote>
<br />
<blockquote class="tr_bq">
<div style="text-align: justify;">
Cara mengelola stress ada tahapannya lhoo...</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br />1. Imajinasi</div>
<div style="text-align: justify;">
Duduk dengan santai dan membayangkan sesuatu cara imajinatif dapat membantu penyembuhan tubuh dan pikiran. dengan jaminan khayalan itu membuat kita menjadi merasa santai dan nyaman..</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
2. Pernafasan</div>
<div style="text-align: justify;">
Ini hal yang udah lumrah yang pasti kita lakukan setiap harinya bernafas. Untuk mendapatkan rasa nyaman, tenang dan rileks kita cukup dengan mengatur nafas sambil menghitung setiap nafas kalian. hitung dari 1 - 10</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
3. Meditasi</div>
<div style="text-align: justify;">
kegiatan ini memusatkan perhatian anda pada suatu yang berulang dan tidak berubah..</div>
</blockquote>
<br />
<br />
Nah itu dia guys, tips mengatasi stresss...<br />
<br />Semoga artikel ini bisa membantu...<br />
<br />
<br />Sehabis ini jangan sampai deh tuh ada yang namanya remaja galau..<br />
<br />
Ga jaman kaleee...<br />
Hahhaha<br />
<br />
See you next post ^^PIK REMAJA KAWAT SMKN 50http://www.blogger.com/profile/17420126471320295091noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6984992913703735371.post-4922673608513311012011-10-31T22:10:00.000-07:002011-10-31T22:31:44.924-07:00Pendewasaan Usia Perkawinan<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br />
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg2H_dDBGgXN-EeDnJ5mYvo5Alcs8Lo9li_r9jBt0MmCI77reWZkRFGkpJxhYnI-qk6U3IcWQjW4Y2DBDsAQuKSMmAeC_ug4puqP3kkzyfuPAuvwn1r2UM6nuq50100Bwhfc2VCud_sJ2g/s1600/images.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg2H_dDBGgXN-EeDnJ5mYvo5Alcs8Lo9li_r9jBt0MmCI77reWZkRFGkpJxhYnI-qk6U3IcWQjW4Y2DBDsAQuKSMmAeC_ug4puqP3kkzyfuPAuvwn1r2UM6nuq50100Bwhfc2VCud_sJ2g/s1600/images.jpg" /></a></div><b><span class="Apple-style-span" style="color: yellow; font-size: large;"><u><br />
</u></span></b><br />
<b><span class="Apple-style-span" style="color: yellow; font-size: large;"><u><br />
</u></span></b><br />
<b><span class="Apple-style-span" style="color: yellow; font-size: large;"><u>Pengertian</u></span></b><br />
<br />
adalah suatu upaya untuk meningkatkan usia pada perkawinan pertama saat mencapai usia minimal 20 tahun bagi perempuan dan 25 tahun bagi laki - laki. PUP bukan sekedar menunda perkawinan sampai usia tertentu saja, akan tetapi juga mengusahakan agar kehamilan pertama terjadi pada usia yang cukup dewasa.<br />
<br />
<b><span class="Apple-style-span" style="color: yellow; font-size: large;"><u>Tujuan</u></span></b><br />
memberikan pengertian dan kesadaran kepada remaja agar didalam merencanakan keluarga, mereka dapat mempertimbangkan berbagai aspek berkaitan dengan kehidupan berkeluarga, kesiapan fisik, mental, emosional, pendidikan, sosial, ekonomi serta menentukan jumlah dan jarak kelahiran.<br />
<br />
<b><span class="Apple-style-span" style="color: yellow; font-size: large;"><u>Perencanaan Keluarga</u></span></b><br />
merupakan kerangka dari program pendewasaan usia perkawinan. kerangka ini terdiri dari 3 (tiga) masa reproduksi yaitu:<br />
<br />
<ul><li>masa menunda kehamilan (usia < 20 tahun)</li>
<li>masa menjarangkan kehamilan (usia 20 - 35 tahun)</li>
<li>masa mengakhiri kehamilan (usia > 35 tahun)</li>
</ul><div><br />
</div>PIK REMAJA KAWAT SMKN 50http://www.blogger.com/profile/17420126471320295091noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6984992913703735371.post-14567847311672378802011-10-31T18:58:00.000-07:002011-10-31T22:15:48.425-07:008 Fungsi Keluarga<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiQU-tUeT_x3J3lUUePtaIcQT6az0XfcxRChM8wkGf3tEomc7mHIPkXcAyud6IkNBXKB-ees9FdvbDiXO4mwN8tUCTNLZON7n08r-ot7FHpiRm7Ct2YTHt-aytREhui7y0xJqN9cOGciQU/s1600/Kb.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="238" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiQU-tUeT_x3J3lUUePtaIcQT6az0XfcxRChM8wkGf3tEomc7mHIPkXcAyud6IkNBXKB-ees9FdvbDiXO4mwN8tUCTNLZON7n08r-ot7FHpiRm7Ct2YTHt-aytREhui7y0xJqN9cOGciQU/s320/Kb.jpg" width="320" /></a></div><br />
8 Fungsi Keluarga yaitu fungi fungsi yang harus dimiliki oleh keluarga untuk membentuk keluarga yang harmonis dan tanggung jawab.</div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><b><span class="Apple-style-span" style="color: blue; font-size: large;">1.<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span>Fungsi Agama</span></b></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="text-align: justify;">Fungsi agama sangat penting didalam kelaurga karena keluarga tempat pertama kali anak –anak tumbuh dan berkembang. Pada saat itulah keluarga harus menanamkan dan menumbuhkan serta mengembangkan nilai – nilai agama, sehingga anak menjadi manusia yang berakhlaq baik dan bertaqwa.</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="text-align: justify;">Ada 12 Nilai Dasar yang harus dimiliki keluarga untuk mewujudkan Fungsi Keluarga, yaitu:</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">1.<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span>Iman</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">2.<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span>Taqwa</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">3.<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span>Kejujuran</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">4.<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span>Tenggang rasa</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">5.<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span>Rajin</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">6.<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span>Kesalehan</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">7.<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span>Ketaatan</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">8.<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span>Suka Membantu</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">9.<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span>Disiplin</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">10.<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span>Sopan Santun</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">11.<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span>Sabar dan Ikhlas</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">12.<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span>Kasih Sayang</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="text-align: justify; text-indent: -18pt;">2.<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> <b><span class="Apple-style-span" style="color: blue; font-size: large;"> 2. </span></b></span><b><span class="Apple-style-span" style="color: blue; font-size: large;">Fungsi Sosial budaya</span></b></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="text-align: justify;">Didalam Fungsi ini keluarga dituntut untuk mampu menanamkan rasa memiliki terhadap budaya daerahnya tetapi tidak berlebih – lebihan, sehingga ia mampu menghargai perbedaan budaya harus dijadikan rahmat bukan dijadikan ahan ejekan yang menyebabkan terjadinya permusuhan dan perpecahan.</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="text-align: justify;">Ada 7 nilai dasar yang harus dipahami dan ditanamkan dalam keluarga.</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">1.<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span>Gotong royong</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">2.<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span>Sopan santun<a href="http://www.blogger.com/post-edit.g?blogID=6984992913703735371&postID=1456784731167237880&from=pencil" name="_GoBack"></a></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">3.<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span>Kerukunan hidup</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">4.<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span>Peduli</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">5.<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span>Kebersamaan</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">6.<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span>Toleransi</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">7.<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span>Kebangsaan</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="text-align: justify; text-indent: -18pt;">3.<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> <b><span class="Apple-style-span" style="color: blue; font-size: large;"> 3. </span></b></span><b><span class="Apple-style-span" style="color: blue; font-size: large;">Fungsi Cinta dan Kasih Sayang</span></b></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="text-align: justify;">Mendapatkan cinta dan kasih sayang adalah hak anak dan kewajiban orang tua untuk memenuhinya. Dengan kasih sayang orang tuanya, anak belajar bukan hanya menyayangi tetapi juga belajar menghargai orang lain.</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="text-align: justify;">Dalam fungsi ini terdapat 8 nilai dasar:</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">1.<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span>Empati</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">2.<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span>Akrab</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">3.<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span>Adil</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">4.<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span>Pemaaf</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">5.<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span>Setia</div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">6.<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span>Suka Menolong</div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="text-align: justify; text-indent: -18pt;">4.<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> <b><span class="Apple-style-span" style="color: blue; font-size: large;"> 4. </span></b></span><b><span class="Apple-style-span" style="color: blue; font-size: large;">Fungsi Perlindungan</span></b></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="text-align: justify;">Dalam hal ini yang dimaksudkan bahwa keluarga harus memberikan rasa aman, tenang dan tenteram bagi anggota keluarganya.</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="text-align: justify;">Dalam fungsi keluarga terdapat pula 5 dasar nilai yang harus dipahami dan ditanamkan dalam keluarga, yaitu :</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span></span>Aman</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span></span>Pemaaf</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span></span>Tanggap</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span></span>Tabah</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span></span>Peduli</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="text-align: justify; text-indent: -18pt;">5.<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> <span class="Apple-style-span" style="font-size: large;"><b> <span class="Apple-style-span" style="color: blue;"> 5. </span></b></span></span><span class="Apple-style-span" style="color: blue; font-size: large;"><b>Fungsi Reproduksi</b></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="text-align: justify;">Dalam fungsi ini, perkawinan ditujukan adalah untuk memperoleh keturunan sebagai pengembangan dari tuntutan fitrah manusia. Dalam hal ini keturunan diperoleh dengan bereproduksi oleh pasangan suami istri yang sah.</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="text-align: justify;">3 hal yang harus dipahami dalam fungsi reproduksi diantaranya adalah tanggung jawab, sehat dan teguh.</div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoListParagraph" style="text-align: justify; text-indent: -18pt;">6.<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> <b><span class="Apple-style-span" style="color: blue; font-size: large;"> 6. </span></b></span><b><span class="Apple-style-span" style="color: blue; font-size: large;">Fungsi Sosialisi dan Pendidikan</span></b></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: 36pt; text-align: justify;">Orang tua adalah pendidik pertama dan utama bagi anak – anaknya. Keluarga selain berfungsi sebagai pendidik juga sebagai pembimbing dan pendamping dalam tumbuh kembang anak, baik secara fisik, mental, sosial dan spiritual. Mendidik anak adalah kewajiban orang tua. Dalam fungsi sosialiasasi dan pendidikan terdapat 7 nilai dasar yang harus dipahami dan ditanamkan dalam keluarga:</div><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span></span>Percaya Diri</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span></span>Luwes</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span></span>Bangga</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span></span>Rajin</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span></span>Kreatif</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span></span>Tanggung Jawab</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 54pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;"><span style="font-family: Symbol;">·<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> </span></span>Kerjasama</div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-left: 54pt; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="text-align: justify; text-indent: -18pt;">7.<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> <span class="Apple-style-span" style="color: blue; font-size: large;"><b> 7. </b></span></span><span class="Apple-style-span" style="color: blue; font-size: large;"><b>Fungsi Ekonomi</b></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="text-align: justify;">Ekonomi keluarga adalah pembahasan atau analisis yang berkaitan dengan perilaku ekomoni keluarga yang dikaitkan dengan proses permintaan dan pemenuhan kebutuhan ekonomi keluarga. </div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="text-align: justify; text-indent: -18pt;">8.<span style="font: normal normal normal 7pt/normal 'Times New Roman';"> <b><span class="Apple-style-span" style="color: blue; font-size: large;"> 8. </span></b></span><b><span class="Apple-style-span" style="color: blue; font-size: large;">Fungsi Lingkungan</span></b></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="text-align: justify;">Fungsi lingkungan ini dimkasud sebagai wahana bagi keluarga agar dapat mengaktulisasikan diri dalam membangun dirinya menjadi keluarga sejahtera dengan difasilitasi oleh institusi masyarakat sebagi lingkungan sosialnya dan didukung kemudahan dari pemerintah.</div><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="text-align: justify; text-indent: -18pt;">1.</div>PIK REMAJA KAWAT SMKN 50http://www.blogger.com/profile/17420126471320295091noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6984992913703735371.post-46570327601114884362011-03-22T20:01:00.001-07:002011-03-22T20:01:50.539-07:00Seks antarlelaki bisa menjadi bom waktu<strong></strong>Perilaku lelaki berhubungan seks tidak aman dengan lelaki dapat menjadi bom waktu penyebaran HIV. Apalagi, hal itu cenderung tertutup sehingga sulit terjangkau program penanggulangan HIV/AIDS.<br />
Jumlah lelaki yang berhubungan seks dengan lelaki (LSL) di Indonesia diperkirakan 800.000 orang. Hal itu terungkap dalam diskusi mengenai ”Inisiatif Penanggulangan Epidemi HIV di Kalangan LSL, Gay, dan Waria di Kota Besar Asia” yang diselenggarakan Komisi Penanggulangan AIDS Provinsi (KPAP) DKI Jakarta, Kamis (17/3).<br />
Koordinator Sekretariat Nasional Jaringan Gay, Waria, dan Lelaki yang berhubungan seks dengan lelaki (GWL-INA), Tono Permana Muhamad, mengatakan, ada perbedaan antara gay, waria, dan LSL. Pria gay umumnya mengidentifikasikan diri sebagai orang yang berorientasi seks sejenis dan berpenampilan sebagai lelaki. Waria mengidentifikasi dan mengekspresikan diri sebagai perempuan. Pada LSL, orang tidak dengan jelas mengidentifikasikan diri dan bisa merupakan seorang biseksual.<br />
Kelompok ini lebih sulit terjangkau karena cenderung tertutup, tidak melakukan tes HIV, sehingga tak terjangkau program. Padahal, sama dengan gay dan waria, seks tidak aman oleh LSL berisiko tinggi menularkan HIV.<br />
Tono mengatakan, proyeksi di kota-kota besar di Asia, jika tidak ada intervensi penanggulangan HIV di kelompok gay, waria, dan LSL (GWL), separuh penularan HIV akan berada di kalangan tersebut pada 2020.<br />
Secara nasional, kasus HIV pada GWL terus meningkat walau lebih kecil dibandingkan penularan lewat hubungan heteroseksual. Tahun 2002, HIV pada GWL secara nasional 2,4 persen dan tahun 2007 menjadi 5,2 persen. ”Diperkirakan jumlahnya terus meningkat,” kata Tono.<br />
Sekretaris KPAP Jakarta Rohana Manggala mengatakan, ke depan DKI Jakarta akan memperkuat intervensi program penanggulangan AIDS pada GWL.<br />
Beberapa program, antara lain peramahan fasilitas kesehatan untuk GWL dan memperluas sudut pandang program, tidak hanya sebatas masalah kesehatan, tetapi juga dimensi hak asasi manusia. Paradigma bahwa infeksi HIV sebagai akhir dari segalanya harus diubah menjadi awal baru untuk tetap produktif dan mencegah penularan lebih lanjutPIK REMAJA KAWAT SMKN 50http://www.blogger.com/profile/17420126471320295091noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6984992913703735371.post-91574355477265469792011-03-22T19:55:00.001-07:002011-03-22T19:55:42.803-07:00Makin banyak gadis menunda seksKesadaran akan pentingnya hubungan seksual yang sehat dan aman ditengarai menjadi alasan banyak gadis di Amerika Serikat untuk menunda melakukan hubungan seks dengan pasangannya. Survei teranyar menunjukkan, kini semakin banyak remaja di negeri itu yang masih perawan.<br />
Hal itu terungkap dari hasil survei yang dipublikasikan The Center for Disease Control and Prevention's National Center for Health Statistics, berdasarkan wawancara yang dilakukan pada tahun 2006-2008 terhadap 13.500 pria dan wanita berusia 15-44 tahun.<br />
Survei menunjukkan, tidak kurang dari 27 persen pria berusia 15-24 tahun belum pernah melakukan kontak seksual, baik itu lewat oral, vaginal, atau anal, dengan orang lain. Pada wanita jumlahnya mencapai 29 persen, naik dari studi yang sama tahun sebelumnya yang hanya 22 persen.<br />
Jumlah orang yang masih gadis dan perjaka paling banyak terdapat pada kelompok usia 15-19 tahun. Sementara, orang dari kelompok usia 25-44 tahun yang disurvei mengaku sudah berhubungan seksual.<br />
Sekitar 98 persen wanita dan 97 persen pria mengaku sudah melakukan <em>intercourse </em>melalui vagina, 89 persen wanita dan 90 persen pria pernah melakukan seks oral dengan pasangan berlainan jenis, dan 36 persen wanita dan 44 persen pria melakukan seks melalui anal dengan pasangan heteroseksual.<br />
Persentase yang hampir sama juga terlihat pada pria dan wanita, baik yang teridentifikasi heteroseksual atau homoseksual. Namun, wanita tiga kali lebih besar dibanding pria untuk menjadi biseksual.<br />
Wanita berusia 15-44 tahun dua kali lebih tinggi jumlahnya dibanding pria yang melakukan hubungan dengan sesama jenis. Diperkirakan, 12,5 persen wanita pernah berhubungan seks dengan sesama jenis paling tidak satu kali, dibandingkan dengan pria yang hanya 5,2 persen.<br />
Menurut Anjani Chandra, peneliti kesehatan yang melakukan riset ini, kecenderungan homoseksual pada wanita ini bukan cuma terlihat pada mahasiswi. "Pada kelompok yang berpendidikan atau tidak, kecenderungannya sama saja," katanya.PIK REMAJA KAWAT SMKN 50http://www.blogger.com/profile/17420126471320295091noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6984992913703735371.post-61173769085011001732011-03-22T19:33:00.000-07:002011-03-22T19:40:24.324-07:00TIPS KESEHATAN TUBUH DARI SAYURAN DAN BUAH - BUAHAN<h4 style="color: orange;"><span style="font-size: small;">"Wortel banyak mengandung beta karoten yang berhubungan dengan anti kanker, meningkatkan sistem kekebalan dan melindungi arteri. 1 wortel sehari dapat mengurangi risiko kanker paru-paru dan mencegah penyakit mata seperti katarak."</span></h4><h4 style="color: orange;"><span style="font-size: small;"> </span></h4><h4 style="color: red;"><span style="font-size: small;">"Tomat mengandung lycopene (antioksidan yang kuat) terbanyak. Tidak seperti buah atau sayuran lainnya, kandungan antioksidan dalam tomat berpotensi lebih banyak setelah dimasak."</span></h4><h4 style="color: red;"><span style="font-size: small;"> </span></h4><h4 style="color: yellow;"><span style="font-size: small;">"Pisang mengandung kalium yang dapat membantu menjaga dan memperbaiki elastisitas kulit yang menurun seiring usia dan karena paparan matahari."</span></h4><h4 style="color: yellow;"><span style="font-size: small;"> </span></h4><h4 style="color: red;"><span style="font-size: small;">"Mengonsumsi satu buah apel di pagi hari lebih efektif untuk membuat orang tetap terjaga dan fresh dibandingkan dengan minum secangkir kopi."</span></h4><h4 style="color: red;"><span style="font-size: small;"> </span></h4><h4 style="color: lime;"><span style="font-size: small;">"Rajin makan bayam dapat memperindah mata Anda. Kandungan lutein karotenoid dan zeaxanthin yang tinggi pada bayam dapat membuat mata bening dan berbinar."</span></h4><h4 style="color: lime;"><span style="font-size: small;"> </span></h4><h4 style="color: red;"><span style="font-size: small;">"Menggosok-gosokkan tomat ke wajah dapat menghilangkan bekas jerawat, mengecilkan pori-pori dan pengobatan kulit berminyak. Biarkan selama 15 menit lalu bilas dengan air bersih."</span></h4><h4 style="color: red;"><span style="font-size: small;"> </span></h4><h4 style="color: red;"><span style="font-size: small;">"Semangka mengandung banyak antioksidan lycopene yang dapat melindungi pria terhadap kanker prostat."</span></h4><h4 style="color: red;"><span style="font-size: small;"> </span></h4><h4 style="color: lime;"><span style="font-size: small;">"Brokoli kaya dengan indole yaitu fitokimia yang membantu tubuh untuk mengkonversi estrogen ke dalam bentuk lain, sehingga dapat meningkatkan testosteron."</span></h4><h4 style="color: lime;"><span style="font-size: small;"> </span></h4><h4 style="color: lime;"><span style="font-size: small;">"Air kelapa bisa mengobati dan menghilangkan bekas jerawat. Caranya, air kelapa dicampur dengan parutan kunyit kemudian rendam selama 3 malam. Saring dan gunakan airnya untuk membasuh muka."</span></h4><h4 style="color: lime;"><span style="font-size: small;"> </span></h4><h4 style="color: lime;"><span style="font-size: small;">"Alpukat yang banyak mengandung vitamin B5 dapat membantu memerangi stres, meningkatkan stamina juga membuat orang kembali bersemangat."</span></h4><h4 style="color: lime;"><span style="font-size: small;"> </span></h4><h4><span style="font-size: small;"><a href="http://health.detik.com/tips/776/4">sumber</a></span></h4><h4><span style="font-size: small;"> </span></h4><h4><span style="font-size: small;"> </span></h4><h4><span style="font-size: small;"> </span></h4><h4><span style="font-size: small;"> </span></h4><h4><span style="font-size: small;"> </span></h4><h4><span style="font-size: small;"> </span></h4>PIK REMAJA KAWAT SMKN 50http://www.blogger.com/profile/17420126471320295091noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6984992913703735371.post-75179188358682425862011-03-22T19:05:00.000-07:002011-03-22T19:05:28.882-07:008 tipe kepribadian ini mempengaruhi kesehatan andaDapatkah tipe kepribadian seseorang mengungkap semua hal tentang kesehatannya? Jawabannya adalah ya! Pasalnya, terdapat banyak bukti yang mengindikasikan bahwa karakter kepribadian dapat memengaruhi kualitas kesehatan seseorang.<br />
"Kepribadian merupakan hasil dari pengaruh gen dan lingkungan. Dengan mengetahui Anda termasuk karakter mana bukan tidak berarti akan mengidap sejenis penyakit tertentu seperti jantung misalnya, tetapi setidaknya menjadi waspada akan risiko kesehatan," ungkap Dr Martin Hagger, pakar psikologi kesehatan dari Universitas Nottingham dan Universitas Curtin, Australia.<br />
Manfaat positif lainnya, kata Hagger, Anda juga memeroleh kesempatan mengenal dan menganalisis aspek yang kurang sehat dalam karakter Anda, seperti kebiasaan merokok atau minum alkohol.<br />
Berikut adalah beberapa tipe kepribadian seseorang beserta kondisi kesehatan yang biasa dikaitkan dengan karakternya :<br />
<br />
<strong>1. Tipe Periang, Optimistis</strong><br />
<br />
Mereka yang masuk kategori ini biasanya punya pandangan yang luas akan kehidupan, tetapi mereka yang optimistis cenderung kelebihan berat badan.<br />
Para ahli dari Doshisha University di Kyoto, Jepang, meneliti pria dan wanita obesitas yang sedang menjalani program pelangsingan termasuk konseling, latihan olahraga dan pengaturan nutrisi.<br />
Peneliti menemukan, mereka yang pikirannya paling positif justru mencatat penurunan berat badan paling sedikit. Diduga, dengan melihat sisi terang membuat pasien tidak terlalu peduli akan berat badannya dan selalu terjebak dalam godaan.<br />
Sementara itu temuan peneliti Universitas California AS menunjukkan, rasa percayaan diri mengatasi kesulitan hidup serta kerelaan justru dapat memicu risiko lebih besar. Hal ini juga dapat menjelaskan mengapa mereka berkarakter periang relatif meninggal di usia muda.<br />
Psikolog Dr Howard S. Friedman menganalisa data lebih dari 1.500 anak usia 10 tahun dan memantau perkembangannya hingga usia dewasa. "Mereka yang punya selera humor saat anak-anak rata-rata berumur pendek dibandingkan mereka yang kurang riang ." Riset lain di Universitas Stanford menemukan bahwa anak-anak tipe periang memiliki kecenderungan melakoni hobi yang lebih berisiko<br />
<br />
<strong>2. Tipe Cemas</strong><br />
<br />
Para ahli di Universitas Descartes, Paris, dan Centre for Addiction and Mental Health, Toronto, Kanada, menemukan mereka yang berkepribadian<em> needy</em> (terlalu berharap) lima kali berisiko mengidap masalah pencernaan seperti tukak lambung.<br />
Orang yang dependen dan secara emosional kurang stabil juga cenderung merokok dan minum alkohol, punya kebiasaan makan tidak teratur dan gangguan tidur. Semua kebiasaan itu dapat memicu rata-rata produksi asam lambung menjadi tinggi sehingga memicu tukak lambung.<br />
Tingginya kadar hormom stres kortisol juga dapat memicu sakit kepala, jerawat dan infeksi kandung kemih.<br />
Kabar baiknya? Mereka yang bertipe cemas ini lebih banyak melakukan seks, menurut sebuah penelitian dari Sheffield University, Inggris.<br />
"Wanita yang bermasalah neurotik cenderung punya lebih banyak pasangan untuk hubungan jangka pendek, yang mengindikasikan adanya hubungan antara gairah seks mereka dan kepribadian," Dr Virpi Lummaa, dari Departmen Ilmu Tumbuhan dan Binatang di Inggris<br />
Hal ini mungkin terjadi karena ketakutan akan tidak menemukan orang yang tepat atau gagal bereproduksi membuat mereka lebih sering melakukan hubungan seks dengan lebih banyak pasangan.<br />
<br />
<strong>3. Tipe Sensitif</strong><br />
<br />
Pria yang tipenya cenderung seperti wanita — simpatik dan pengiba — memiliki kadar stres yang lebih rendah dan berisiko lebih kecil mengalami serangan jantung, menurut sebuah riset di Universitas Glasgow Skotlandia.<br />
Dalam riset itu, para pria diberikan nilai ‘maskulinitas’ dan ‘kewanitaan’ berdasarkan perilakunya seperti kemampuan memimpin, keteladanan, agresi, pengambilan risiko, afeksi, rasa belas kasih dan sensitivitas pada kebutuhan orang lain.<br />
Penelitian menemukan, kecenderungan atau risiko pria mengidap penyakit jantung kronis mengalami penurunan seiring dengan nilai 'kewanitaan'. Para ahli menyatakan, keterlibatan mereka dalam perasaan menyebabkan para pria lebih dapat menyampaikan emosinya dan memeroleh dukungan termasuk berkonsultasi ke dokter.<br />
<br />
<strong>4. Tipe Argumentatif</strong><br />
<br />
Permusuhan (<em>hostile</em>) dan perilaku agresif adalah salah satu kepribadian yang tidak sehat. Dalam studi terhadap 448 wanita yang menjalani pusat skrining payudara di Oncological Hospital of Kifissia, Athena, terungkap bahwa tipe perempuan tipe <em>hostile</em> cenderung mengidap kanker payudara.<br />
Penelitian lain terhadap 61 pria yang mengidap kanker colon oleh ilmuwan di Creighton University School of Medicine, Nebraska, menemukan peningkatan risiko yang serupa. Diduga bahwa permusuhan dan amarah menghambat efektivitas sistem kekebalan tubuh, sehingga membuat tubuh lebih rentan sakit.<br />
Amarah juga memberi 50 persen peningkatan risiko memburuknya kesehatan, kata peneliti dari Mount Sinai School of Medicine di New York. Orang yang marah merespon stres dengan lebih cepat dan kuat baik secara mental maupun fisilogis, sehingga meingkatkan tensi darah dan detak jantung — menyebabkan kerusakan pada sistem kardiovaskuler.<br />
<br />
<strong>5. Tipe Ramah</strong><br />
<br />
Menurut riset para ahli di Universitas Milan, pria berkepribadian ekstrovert berisiko lebih rendah mengidap sakit jantung. Mereka juga tidak mudah terkena infeksi dan lebih cepat pulih dari penyakit.<br />
Hal ini terjadi akibat menurunya hormon stres, pasalnya - para ekstrovert mampu mengatasi ancaman terhadap dirinya dengan lebih baik. Dan jika mereka merasa memiliki masalah kesehatan, mereka akan mengungkapkannya. Pria yang ekstrovert juga cenderung punya lebih banyak anak.<br />
<br />
<strong>6. Pemalu</strong><br />
<br />
Menurut penelitian, mereka yang punya sifat pemalu 50 persen berisiko lebih besar mengidap sakit jantung. Peneliti dari Universitas Northwestern Chicago yang melakukan studi selama 30 tahun menyatakan hal ini disebabkan para pemalu cenderung memilih hidupnya terlindungi sehingga bila menemukan situasi baru menjadi lebih mudal stres.<br />
Tipe pemalu juga lebih rentan terhadap infeksi virus seperti selesma yang lebih banyak dipicu akibat stres, menurut peneliti dari Universitas California.<br />
"Tampaknya orang yang sensitif menjadi mudah merespon stres lebih kuat ketimbang mereka cuek," kata Bruce Naliboff salah seorang peneliti.<br />
<br />
<strong>7. Tipe Bodoh</strong><br />
<br />
Rendahnya IQ berhubungan dengan risiko yang lebih besar mengalami kecemasan, demensia dan gangguan stres pascatrauma, kata peneliti dari Universitas Edinburgh.<br />
Selain itu, riset yang dilakukan peneliti dari Harvard School of Public Health terhadap anak-anak dengan IQ rendah menemukan peningkatan risiko depresi dan skizofrenia.<br />
Salah satu teorinya sederhana : orang yang intelejensianya rendah butuh waktu lebih lama memahami pentingnya hidup sehat. Rendahnya IQ anak juga mengancam anak-anak menjadi rentan terhadap beberapa jenis gangguan mental.<br />
<br />
<strong>8. Tipe 'Virtuous</strong>' (berbudi baik)<br />
<br />
Seperti yang diharapkan, mereka yang teliti akan menuai manfaat dari sisi kesehatan, ungap penelitian dari University of Edinburgh and the Social and Public Health Sciences Unit di Glasgow.<br />
Mereka yang memiliki tipe ini cenderung terhindar dari semua jenis penyakit seperti diabetes, hernia, masalah tulang, strok bahkan Alzheimer<br />
Hasil tinjauan dari sekitar 190 riset menunjukkan bahwa orang yang teliti melakukan perilaku konsisten yang mendukung kesehatan, seperti rutin berolahraga dan diet makanan sehat.PIK REMAJA KAWAT SMKN 50http://www.blogger.com/profile/17420126471320295091noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6984992913703735371.post-51042076578043949472011-03-22T16:07:00.001-07:002011-03-22T18:39:49.678-07:00AdvokasiAdvokasi merupakan tindakan mempengaruhi atau mendukung sesuatu atau seseorang yang<br />
berkaitan dengan kebijakan publik seperti regulasi dan kebijakan pemerintah.<br />
Untuk mencapai tujuan yang diinginkan maka berbagai bentuk kegiatan advokasi dilakukan<br />
sebagai upaya memperkuat posisi tawar (<em>bargaining position</em>) asosiasi atau organisasi<br />
pengusaha seperti penyadaran serta pengorganisasian kelompok-kelompok usaha,<br />
pemberian bantuan hukum yang mengedepankan pembelaan hak-hak dan kepentingan<br />
organisasi pengusaha, serta kegiatan <em>lobby</em>.<br />
Organisasi pengusaha didirikan untuk melayani kepentingan anggotanya dan memberikan<br />
sejumlah layanan. Melalui organisasi tersebut, para pelaku usaha secara teratur harus<br />
mampu menyuarakan pendapat mereka dalam isu-isu tertentu melalui cara advokasi<br />
kebijakan publik baik di tingkat kabupaten/kota, provinsi maupun pusat.<br />
<br />
<strong>1.1. PENGERTIAN ADVOKASI</strong><br />
Webster’s New Collegiate Dictionary mengartikan advokasi sebagai tindakan atau proses<br />
untuk membela atau memberi dukungan. Advokasi dapat pula diterjemahkan sebagai<br />
tindakan mempengaruhi atau mendukung sesuatu atau seseorang.<br />
Advokasi pada hakekatnya suatu pembelaan terhadap hak dan kepentingan publik,<br />
bukan kepentingan pribadi, sebab yang diperjuangkan dalam advokasi tersebut adalah<br />
hak dan kepentingan kelompok masyarakat (public interest) - dalam hal ini dunia usaha.<br />
Dalam kedudukannya sebagai organisasi pengusaha, maka yang dimaksud adalah<br />
advokasi kebijakan publik, yaitu tindakan-tindakan yang dirancang untuk merubah<br />
kebijakan-kebijakan publik tertentu, meliputi yaitu:<br />
• Hukum dan perundang-undangan<br />
• Peraturan<br />
• Putusan pengadilan<br />
• Keputusan dan Peraturan Presiden<br />
• Platform Partai Politik<br />
• Kebijakan-kebijakan institusional lainnya<br />
<strong>1.2. PENTINGNYA ADVOKASI</strong><br />
Advokasi merupakan tindakan mempengaruhi atau mendukung sesuatu atau seseorang yang<br />
berkaitan dengan kebijakan publik seperti regulasi dan kebijakan pemerintah.<br />
Untuk mencapai tujuan yang diinginkan maka berbagai bentuk kegiatan advokasi dilakukan<br />
sebagai upaya memperkuat posisi tawar (<em>bargaining position</em>) asosiasi atau organisasi<br />
pengusaha seperti penyadaran serta pengorganisasian kelompok-kelompok usaha,<br />
pemberian bantuan hukum yang mengedepankan pembelaan hak-hak dan kepentingan<br />
organisasi pengusaha, serta kegiatan <em>lobby</em>.<br />
Organisasi pengusaha didirikan untuk melayani kepentingan anggotanya dan memberikan<br />
sejumlah layanan. Melalui organisasi tersebut, para pelaku usaha secara teratur harus<br />
mampu menyuarakan pendapat mereka dalam isu-isu tertentu melalui cara advokasi<br />
kebijakan publik baik di tingkat kabupaten/kota, provinsi maupun pusat.<br />
5<br />
Advokasi merupakan upaya untuk mengingatkan dan mendesak negara dan pemerintah<br />
untuk selalu konsisten dan bertanggungjawab melindungi dan mensejahterakan seluruh<br />
warganya. Ini berarti sebuah tanggung jawab para pelaksana advokasi untuk ikut<br />
berperanserta dalam menjalankan fungsi pemerintahan dan negara.<br />
Untuk mencapai tujuan yang diinginkan berbagai bentuk kegiatan advokasi dilakukan<br />
sebagai upaya memperkuat posisi tawar (<em>bargaining position</em>) asosiasi atau organisasi<br />
pengusaha. Bentuk-bentuk kegiatan advokasi antara lain pendidikan dan penyadaran<br />
serta pengorganisasian kelompok-kelompok usaha, pemberian bantuan hukum yang<br />
mengedepankan pembelaan hak-hak dan kepentingan organisasi pengusaha, serta<br />
kegiatan me-<em>lobby </em>ke pusat-pusat pengambilan keputusan.<br />
Advokasi kebijakan publik termasuk pula menyuarakan kepentingan dan mencari<br />
dukungan terhadap posisi tertentu berkenaan dengan kebijakan publik tertentu. Posisi ini<br />
dapat berupa persetujuan, penghapusan, penolakan ataupun perubahan kebijakan yang<br />
ada. Oleh karenanya, advokasi kebijakan publik dapat berupa tindakan penentangan<br />
terhadap posisi pemerintah dalam isu-isu tertentu, khususnya dalam kebijakan publik<br />
yang menyangkut kegiatan usaha, sektor swasta perlu membuat suaranya didengar<br />
sehingga dapat memperbaiki kebijakan publik yang perlu dirubah. Hukum dan peraturan<br />
itu antara lain meliputi: perdagangan, ketenagakerjaan, keselamatan kerja, transportasi,<br />
keuangan, perpajakan, tarif, dumping, pungutan dan biaya lain yang berkenaan dengan<br />
kegiatan usaha.PIK REMAJA KAWAT SMKN 50http://www.blogger.com/profile/17420126471320295091noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6984992913703735371.post-74421006960118706662011-03-10T23:59:00.000-08:002011-03-10T23:59:51.036-08:00follow us<span class="Apple-style-span" style="color: cyan; font-family: Verdana, sans-serif; font-size: large;"><b style="background-color: #999999;">@Twitter:</b></span><br />
<a href="http://twitter.com/#!/pikremaja50">http://twitter.com/#!/pikremaja50</a><br />
<br />
<span class="Apple-style-span" style="color: white; font-family: Verdana, sans-serif; font-size: large;"><b style="background-color: #0b5394;">@ Facebook:</b></span><br />
<a href="http://www.facebook.com/profile.php?id=100000637003326">http://www.facebook.com/profile.php?id=100000637003326</a><br />
<br />
<br />
thank you,, ^,^PIK REMAJA KAWAT SMKN 50http://www.blogger.com/profile/17420126471320295091noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6984992913703735371.post-26192313671064486012011-03-10T23:52:00.000-08:002011-03-10T23:52:26.794-08:00Remaja dan Bangsa yang Sehat<span class="Apple-style-span" style="font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 21px;"><span class="Apple-style-span" style="color: magenta; font-size: x-large;">Remaja ?</span></span><br />
<span class="Apple-style-span" style="font-family: Tahoma, Verdana, Arial, sans-serif; line-height: 21px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #3d85c6;"><b><br />
</b></span></span><br />
<span class="Apple-style-span" style="line-height: 21px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #3d85c6; font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b>Sewaktu manusia berumur belasan tahun dan memiliki jiwa yg labil dan gejolak emosi yang tinggi, seseorang dikatakan dalam tahap remaja.</b></span></span><br />
<span class="Apple-style-span" style="line-height: 21px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #3d85c6; font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b><br />
Adanya perubahan fisik dan batin dapat membuat seorang remaja terjerumus jika tidak diimbangi dengan kekuatan iman dan proses pencarian jati diri. Kapankah seorang remaja dikatakan remaja yang sehat? Tidak hanya fisik,batin dan spiritual seorang remaja saja,namun dari keinginan kuat untuk mendapat pelajaran menuju pendewasaan diri. Hidup tidak ditentukan oleh nasib,namun oleh diri kita. Jika sebagai remaja kita tidak memiliki pegangan diri,siapa yang mampu mempertahankan bangsa? Jika generasi muda yang sehat dalam segala aspek,akan mampu memperjuangkan bangsa!</b></span></span><br />
<span class="Apple-style-span" style="line-height: 21px;"><span class="Apple-style-span" style="color: #3d85c6; font-family: 'Trebuchet MS', sans-serif;"><b><a href="http://lanalana.wordpress.com/2008/09/11/remaja-sehatbangsa-pun-sehat/">http://lanalana.wordpress.com/2008/09/11/remaja-sehatbangsa-pun-sehat/</a></b></span></span>PIK REMAJA KAWAT SMKN 50http://www.blogger.com/profile/17420126471320295091noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6984992913703735371.post-23219396027499548812011-03-10T22:07:00.000-08:002011-03-10T22:07:35.223-08:00year book's photos<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh1-uXkPuhJ5zs0XBeP3wfv-CMAOHlGxWunw8N4PksSViKucc1GMPczTbc61lWv0PvDUJNROlkp9z0kGz_lqqASvQQlnKJOIdWWa7j54_d9J8tOzGpsejgw7kZB3XtPENNbLBqjT8WoBZU/s1600/18757_101599966537903_100000637003326_46863_7169702_n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh1-uXkPuhJ5zs0XBeP3wfv-CMAOHlGxWunw8N4PksSViKucc1GMPczTbc61lWv0PvDUJNROlkp9z0kGz_lqqASvQQlnKJOIdWWa7j54_d9J8tOzGpsejgw7kZB3XtPENNbLBqjT8WoBZU/s320/18757_101599966537903_100000637003326_46863_7169702_n.jpg" width="240" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjDR9QBm89hyk9Oyjc7dGAW_NGa3KqG_DLRR56IaII2SCNC62D329EKQlT1biaVriGuP-FHbRIQqHgDjOkaC-NJ_z129kuqbMU0WPai8wXJs0RGg9DGoRm6DMGmRLoAYRCy1RalfosihW0/s1600/24811_101599969871236_100000637003326_46864_2498948_n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="237" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjDR9QBm89hyk9Oyjc7dGAW_NGa3KqG_DLRR56IaII2SCNC62D329EKQlT1biaVriGuP-FHbRIQqHgDjOkaC-NJ_z129kuqbMU0WPai8wXJs0RGg9DGoRm6DMGmRLoAYRCy1RalfosihW0/s320/24811_101599969871236_100000637003326_46864_2498948_n.jpg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhaL_ZioUwvm0vKjzwxF4TEh5JTGtG06clxgPVic_p9UxN-QsYGsxi2bVbEL-Guo4HlvmFJmJyGCnynh0nxX9_l6cTl15Sfd8PrOzXF_oS8OX3OfTb92S1EeT4pct8g2r9eujq_J8SlYr4/s1600/24811_101599973204569_100000637003326_46865_862317_n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="237" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhaL_ZioUwvm0vKjzwxF4TEh5JTGtG06clxgPVic_p9UxN-QsYGsxi2bVbEL-Guo4HlvmFJmJyGCnynh0nxX9_l6cTl15Sfd8PrOzXF_oS8OX3OfTb92S1EeT4pct8g2r9eujq_J8SlYr4/s320/24811_101599973204569_100000637003326_46865_862317_n.jpg" width="320" /></a></div>PIK REMAJA KAWAT SMKN 50http://www.blogger.com/profile/17420126471320295091noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-6984992913703735371.post-64742625094561557482011-03-10T20:46:00.000-08:002011-03-10T21:44:42.242-08:00MAKNA LOGO PIK REMAJA KAWAT<div style="direction: ltr; language: en-US; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0.3in; margin-top: 6pt; mso-line-break-override: none; punctuation-wrap: hanging; text-align: justify; text-indent: -0.3in; text-justify: inter-ideograph; unicode-bidi: embed; word-break: normal;"><div style="text-align: left;"><span class="Apple-style-span" style="color: magenta; font-family: 'Courier New', Courier, monospace; font-size: large;"><b style="background-color: yellow;">MAKNA LAMBANG PIK REMAJA KAWAT.</b></span></div></div><div class="O0" style="direction: ltr; language: en-US; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0.3in; margin-top: 6pt; mso-line-break-override: none; punctuation-wrap: hanging; text-align: justify; text-indent: -0.3in; text-justify: inter-ideograph; unicode-bidi: embed; word-break: normal;"><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"></span></div><div class="O0" style="direction: ltr; language: en-US; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0.3in; margin-top: 6pt; mso-line-break-override: none; punctuation-wrap: hanging; text-align: justify; text-indent: -0.3in; text-justify: inter-ideograph; unicode-bidi: embed; word-break: normal;"><div style="text-align: left;"><span style="font-size: 15pt;"><span style="color: #ff388c; font-family: Wingdings; font-size: 70%;">¢</span></span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt; font-weight: bold;">Segitiga</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt; font-weight: bold;"> (TRIAD)</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> :</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">Melambangkan</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> 3 </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">permasalahan</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> / problem </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">remaja</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">yaitu</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> NAPZA,FREE SEX & HIV/AIDS.</span></div></div><div class="O0" style="direction: ltr; language: en-US; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0.3in; margin-top: 6pt; mso-line-break-override: none; punctuation-wrap: hanging; text-align: justify; text-indent: -0.3in; text-justify: inter-ideograph; unicode-bidi: embed; word-break: normal;"><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"></span></div><div class="O0" style="direction: ltr; language: en-US; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0.3in; margin-top: 6pt; mso-line-break-override: none; punctuation-wrap: hanging; text-align: justify; text-indent: -0.3in; text-justify: inter-ideograph; unicode-bidi: embed; word-break: normal;"><div style="text-align: left;"><span style="font-size: 15pt;"><span style="color: #ff388c; font-family: Wingdings; font-size: 70%;">¢</span></span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt; font-weight: bold;">Kawat </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">:</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">melambangkan</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">sifat</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">remaja</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">yg</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">masih</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> fleksibel, lentur, </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">mudah</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">terpengaruh</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">keadaan</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">luar,seperti</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">halnya</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">kawat</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">yg</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">mudah</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">berkarat </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">apabila</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">terkena</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> air </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">raksa</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">.</span></div></div><div class="O0" style="direction: ltr; language: en-US; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0.3in; margin-top: 6pt; mso-line-break-override: none; punctuation-wrap: hanging; text-align: justify; text-indent: -0.3in; text-justify: inter-ideograph; unicode-bidi: embed; word-break: normal;"><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt; font-weight: bold;"></span></div><div class="O0" style="direction: ltr; language: en-US; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0.3in; margin-top: 6pt; mso-line-break-override: none; punctuation-wrap: hanging; text-align: justify; text-indent: -0.3in; text-justify: inter-ideograph; unicode-bidi: embed; word-break: normal;"><div style="text-align: left;"><span style="font-size: 15pt;"><span style="color: #ff388c; font-family: Wingdings; font-size: 70%;">¢</span></span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt; font-weight: bold;">Symbol gender </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">:</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">melambangkan</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">pria</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> & </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">wanita,dalam</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">arti</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">yg</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">membutuhkan</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">informasi</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">kesehatan</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">remaja</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">bukan</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">hanya</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">salah</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">satunya, melainkan</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">keduanya</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">.</span></div></div><div style="direction: ltr; language: en-US; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0.3in; margin-top: 6pt; mso-line-break-override: none; punctuation-wrap: hanging; text-align: justify; text-indent: -0.3in; text-justify: inter-ideograph; unicode-bidi: embed; word-break: normal;"><span style="color: #002060; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"></span></div><div style="direction: ltr; language: en-US; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0.3in; margin-top: 6pt; mso-line-break-override: none; punctuation-wrap: hanging; text-align: justify; text-indent: -0.3in; text-justify: inter-ideograph; unicode-bidi: embed; word-break: normal;"><div style="text-align: left;"><span style="color: blue; font-family: 'Courier New', Courier, monospace; font-size: large;"><b style="background-color: yellow;">MAKNA WARNA PADA LAMBANG.</b></span></div></div><div style="direction: ltr; language: en-US; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0.3in; margin-top: 6pt; mso-line-break-override: none; punctuation-wrap: hanging; text-align: justify; text-indent: -0.3in; text-justify: inter-ideograph; unicode-bidi: embed; word-break: normal;"><span style="color: #002060; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"></span></div><div class="O0" style="direction: ltr; language: en-US; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0.3in; margin-top: 6pt; mso-line-break-override: none; punctuation-wrap: hanging; text-align: justify; text-indent: -0.3in; text-justify: inter-ideograph; unicode-bidi: embed; word-break: normal;"><div style="text-align: left;"><span style="font-size: 15pt;"><span style="color: #ff388c; font-family: Wingdings; font-size: 70%;">¢</span></span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt; font-weight: bold;">Hitam</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt; font-weight: bold;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt; font-weight: bold;">dan</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt; font-weight: bold;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt; font-weight: bold;">Putih</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> :</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">Mencerminkan</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">sifat</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">remaja</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">yg</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">masih</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">labil,yg</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">mempunyai</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">sisi</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">gelap</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">dan</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">sisi</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">terang</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">pada</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">kehidupannya</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">.</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span></div></div><div class="O0" style="direction: ltr; language: en-US; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0.3in; margin-top: 6pt; mso-line-break-override: none; punctuation-wrap: hanging; text-align: justify; text-indent: -0.3in; text-justify: inter-ideograph; unicode-bidi: embed; word-break: normal;"><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"></span></div><div class="O0" style="direction: ltr; language: en-US; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0.3in; margin-top: 6pt; mso-line-break-override: none; punctuation-wrap: hanging; text-align: justify; text-indent: -0.3in; text-justify: inter-ideograph; unicode-bidi: embed; word-break: normal;"><div style="text-align: left;"><span style="font-size: 15pt;"><span style="color: #ff388c; font-family: Wingdings; font-size: 70%;">¢</span></span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt; font-weight: bold;">Emas</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt; font-weight: bold;"> (</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt; font-weight: bold;">kawat</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt; font-weight: bold;">) </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">:</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">mencerminkan</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">masa</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">remaja</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> yang </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">mengalami</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">kejayaan</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">/</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">keemasan</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;">.</span><span style="color: black; font-family: 'Comic Sans MS'; font-size: 15pt;"> </span></div></div><div style="direction: ltr; language: en-US; margin-bottom: 0pt; margin-left: 0.3in; margin-top: 6pt; mso-line-break-override: none; punctuation-wrap: hanging; text-align: justify; text-indent: -0.3in; text-justify: inter-ideograph; unicode-bidi: embed; word-break: normal;"><span style="color: black; font-family: 'Century Schoolbook'; font-size: 15pt;"></span></div>PIK REMAJA KAWAT SMKN 50http://www.blogger.com/profile/17420126471320295091noreply@blogger.com0